Teknik Dan Alat Yang Digunakan Untuk Meraat Tanaman Buah Mangga
Okulasi Mangga – Teknik okulasi menjadi salah satu opsi baik apabila anda berniat memperbanyak pohon mempelam nan kesannya berupa tumbuhan dengan sistem perakaran tangguh, buahnya memiliki sifat-rasam unggul, dan boleh bertelur dengan baik dan cepat. Penasaran dengan bagaimana pendirian mengaplikasikan teknik okulasi untuk menggandakan bibit mangga? Mari simak penjelasan di bawah ini!
Teknik okulasi memadupadankan bibit mangga unggul (nan nantinya digunakan perumpamaan batang atas) dengan bibit yang berasal dari multiplikasi menggunakan biji (nantinya digunakan andai batang radiks) hingga bersemi menjadi suatu sari yang sifatnya unggul pula berserat kuat. Biji kemaluan pauh di Indonesia tumbuh musiman, sehingga akan lebih baik anda memulai proses teknik okulasi bakal sari mangga anda di puncak waktu buah.

Persemaian skor mangga bisa dilakukan di polybag, atau langsung di bak persemaian. Belaka, apabila kamu mengaplikasikan pendirian ini di bak, sira terlazim memindahkannya ke polybag setelah 2 atau 3 bulan. Tanam poin di kedalaman tanah 2 sebatas 3 cm.
Lega momen kredit berkecambah, anda bisa tiba melakukan penyisipan nutrisi persil dengan cara menyerahkan pupuk ZA 2 gram, dan NPK 2 gram. Berikan berselang-seling tiap 2 ahad sekali. Apabila biji sudah merecup dan batangnya beridameter 1,5 cm, tandanya anda sudah siap kerjakan mengaplikasikan teknik okulasi.
Baca Juga : Bibit Durian Namlung Dasar Bangka Belitung
Okulasi Bibit Mangga
Selain mempersiapkan episode batang radiks, kamu juga wajib mempersiapkan entres maupun batang bagian atas pada okulasi. Pilih ujung-ujung ranting nan berasal dari pohon indukan berkualitas. Rantingnya harus memiliki daun yang tua renta, karena hal tersebut menandakan proses pertunasannya sudah berhenti.
Semakin renta patera pada ranting nan anda memilah-milah, maka semakin samudra prosentase keberuntungan okulasi kamu. Selanjutnya, buang patera yang ada pada ranting. Dengan cara memotong tangkai daun dengan menyisakan 4-5 mm batang daun. Mandu ini diyakini mandraguna untuk menghindarkan tunas-tunas puas ketiak daun hilang karena terpangkas.

Setelah mempersiapkan batang bawah dan batang atas, kamu bisa mengaplikasikan teknik okulasi bagi memperbanyak bibit mangga. Sayat mengufuk kulit batang sumber akar selebar minus makin 8 mm, kemudian kupas ke dasar dengan tahapan 2 cm.
Runjam kupasan kulit tersebut menggunakan pisau tajam. Rebut alat penglihatan tunas pada entres (bagian atas) memperalat pisau, sayat bersama kayunya sepanjang kurang lebih 2 cm. Sisipkan mata recup tersebut lega sayatan kunarpa bagian bawah, lalu ikat menggunakan tali plastic yang bisa anda buat sendiri menggunakan plastic ukuran ½ kg.
Penyimpulan harus rata, berasal bawah ke atas. Hal ini berniat hendaknya saat dilakukan pendirusan alias hujan turun air tak ikut ke sisipan okulasi. Masukkan hasil okulasi tersebut ke kancah yang jauh dari sinar matahari sinkron, meski kelembabannya terdidik.
Meskipun tingkat kejayaan perbanyakan ekstrak mempelam menggunakan teknik okulasi cukup tingkatan, anda harus mengupas betul kualitas untuk tanaman yang kamu gunakan supaya kesudahannya optimal. Selain itu, berhati-hatilah saat hendak menyelipkan ain tunas ke sayatan batang dasar, karena apabila kambium pada mata taruk menempel di tangan kita atau di kendaraan tak, maka hal tersebut bisa menyebabkan gagalnya proses okulasi.
JUAL Sari MANGGA Memenangi CEPAT BERBUAH
Hubungi
085 729 777 657
-BIBIT BUAHKU-
Source: https://www.infotanamanbuah.com/perbanyakan/cara-okulasi-mangga/
Posted by: holymayhem.com