Pustaka Rahman 2010 Tanaman Cabai

Addieny, L. (2011). Efektivitas Penggunaan Pupuk Organik yang Diperkaya Mikrob Aktivator n domestik Mengatur Keseimbangan Tajuk dan Akar tunggang Tanaman Cabai (Capsicum annuum L.). Skripsi. IPB. Bogor

Anwar, M. R, Liu D. L, Farquharson, R, Macadam, I., Abadi, A., Finlayson, J., Wang, B., dan Ramilan, T. (2015). Climate Change Impacts On Phenology and Yield of Five Broadacre Crop at Four Climatologically Distinct Locations in Australia. Agricultural Systems 132: 133-144.

Badan Ki akal Statistik Republik Indonesia. (2011). Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Sahang, 2009-2010, www.bps.go.id. Diakses sreg 10 Januari 2018.

Faridah, A., Sumiyati, S. & Handayani, D. S. (2014). Investigasi Nisbah Kekuasaan Penambahan Aktivator Agri Simba dengan MOL Bonggol Pisang terhadap Tembolok Elemen Hara Makro (CNPK) Kompos Dari Blotong (Sugarcane Penapis Cake) dengan Variasi Penambahan Alat peraba Manuskrip. Kronik Teknik Lingkungan, 3(1), 1-9.

Gentili, F., and A. Jumpponen. (2005). Handbook of Microbial Fertilizers. Rai MK, editor. The Hawort Press, Inc: New York (US).

Golzc A, Kujawski P, Markiewicz B. (2012). Yielding of red pepper (Capsicum annuum L) under the influence of varied potassium fertilization. J Acta Scientiarum Polanorum-Hortorum Cultus. 11(4):3-15

Hadisuwito, S. (2012). Mewujudkan Pupuk Organik Hancuran. Jakarta: PT. Agro Media Wacana.

Hanolo. (1997). Tanggapan Tanaman Selada dan Pakcoi Terhadap Dosis dan Pendirian Pemberian Kawul Hancuran Stimulan. Jurnal Agrotropika I. Hal 25 – 29.

Hapsoh, Gusmarwatati, Al Ichsan Amri, dan Asty Diansyah. (2017). Respons Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Keriting (Capsicum annuum L.) terhadap Aplikasi Pupuk Humus dan Serat Anorganik di Polibag. Surat kabar Hortikultura Indonesia 8 (3).

Hasriani. (2018). Kajian Tembolok Unsur Hara Makro Hancuran Fermentasi Limbah Pisang (Musa paradisiaca L.). Skripsi belum diterbitkan. Universitas Negeri Makassar: Makassar.

Indrakusuma. (2000). Proposal Pupuk Organik Cair Supra Kalimantang Abadi. PT Surya Pratama Bendera: Yogyakarta.

Karim, H., Arifin, A.N., Suryani, A.I. (2016). Pemilihan Bakteri Antagonis Radiks Rizosfer Pokok kayu Cabai (Capsicum sp) bikin Menekan Ki aib Layu Fusarium secara in vitro. Surat kabar Sainsmat, hal 152-156 E-ISSN 2579-5686, ISSNp 2086-6755.

Karim, H., Suryani, A.I., Yusuf, Y., Hasriani. (2018). Analisis Kandungan Unsur Hara Makro dan Karakterisasi Rabuk dari Larutan pembusukan Limbah Pisang . Prosiding Semnas Lemlit UNM. ISBN: 978-602-5554-71-1.

Latiri, K., Lhomme J. P., Annabi, M., dan Setter Ufuk. L. (2010). Wheat Production in Tunisia: Progress, Inter-Annual Variability, and Relation to Rainfall. Eur J Aragon 33: 33-42.

Lepongbulan, W., Vanny M.A Timow, dan Anang Wahid M. Diah. (2017). Analisis Molekul Hara Cendawan Organik Cair dari Limbah Ikan Mujair (Oreochromis mosambicus) Danau Lindu dengan Variasi Volume Jasad renik Lokal (MOL) Benjol Mauz. Surat kabar Akademika Kimia Volume 6 No.2.

Mahasari, R. (2008). Kontrol Beberapa Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Serapan Falak Serta P Tanaman Bit (Beta vulgaris L.) dan Selada Head (Lactuca sativa L.) lega Humic Dystrudept Cisarua. Skripsi. Fakultas Pertanian Perkumpulan Pertanian Bogor: Bogor.

Marpaung, AE. (2014). Pendayagunaan Pupuk Organik Padat dan Pupuk Organik Cair dengan Penyunatan Jamur Anorganik terhadap Pertumbuhan Tumbuhan Jagung (Zea mays L.). Jurnal Saintech Vol. 06 No. 04.

Munadjim. (1988). Teknologi Pengolahan Mauz,. Gramedia: Jakarta.

Ole, M. B. B. (2013). Penggunaan Mikrob Bonggol Mauz (Musa paradisiciaca) sebagai Dekomposer Sampah Organik. Skripsi. Program Penyelidikan Ilmu hayat Universitas Hidup Jaya:Yogyakarta.

Ortas, I. (2013). Influences of Nitrogen and Potassium Fertilizer Rates on Pepper and Tomato Yield and Nutrient Uptake Under Field Conditions. Academic Journals. 8 (23): 1048-1055.

Parnata, Ayub. S. (2004). Serabut Organik Cair Permintaan dan Manfaatnya. AgroMedia Pustaka: Jakarta.

Rahman, D.T., (2014). Elemen Hara Makro dan Mikro yang Dibutuhkan oleh Tanaman, https://organichcs.com/2014/05/03/atom-makro-dan-mikro-yang-dibutuhkan-oleh-tanaman/, diakses tanggal 10 Januari 2018.

Rizqiani, N. F., E. Ambarwati, dan Falak. W. Yuwono. (2006). Pengaruh Dosis dan Frekuensi Belas kasih Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Dataran Rendah, Jurnal Hobatan Tanah dan Mileu Vol. 7 No.1 (2007) p: 43-53 Fakultas Pertanian UGM: Yogyakarta.

Roidah, IS. (2013). Kebaikan Eksploitasi Baja Organik Untuk Kesuburan Kapling. Jurnal Jamiah Tulungagung Bonorowo Vol. 1 No.1.

Saragih, EF. (2016) . Pengaturan Baja Cair Alat peraba Pisang Kepok (Musa paradisiaca forma typica) terhadap Pertumbuhan Pokok kayu Pakcoi Pakcoi (Brassica juncea L.). Skripsi. Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Mualamat Liwa Fakultas Kegurusan dan Ilmu keguruan Universitas Sanata Dharma: Yogyakarta.

Setiawan, A. Fiil, Purwanti S., dan Toekidjo. (2012). Pertumbuhan dan Hasil Benih Lima Varietas (Capsicum annuum L.) Di Dataran Menengah. Yogyakarta. Fakultas Pertanian, Universitas Gajah Mada Yogyakarta.

Sriharti dan Takiyah Salim. (2008). Pemanfaatan Limbah Pisang untuk Pembutan Kompos Menunggangi Komposer Rotary Drum. Yogyakarta: Auditorium Raksasa Pengembangan Teknologi Tepat Guna LIPI.

Stofella, PJ and B.A Khan (2001). Compost Utilization in Horticultural Cropping Systems. Lewis Publisher: London.

Sugiharto, A. (2012). Keterpencilan dan Seleksi Kapang Halotoleran serta Aplikasinya pada Tanaman Pari (Oryza Sativa L.) Varietas Ciherang. Tesis. Program Studi Biologi FMIPA Sekolah tinggi Indonesia.

Sunarto. (2003). Peranan Dekomposisi dalam Proses Induksi plong Ekosistem Laut. Disertasi. Pengantar Falsafah Sains. Program Pascasarjana IPB.

Suwandi dan Nurtika. (1987). Pengaruh serat biokimia “Konsentrat Humus” lega Tanaman Kol. Koran Penelitian Hortikultura 15 (20): 213-218.

Wahyuningratri, A., Aini, N., dan Heddy, S. (2017). Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Hayati terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabai Besar (Capsicum annuum L.). Jurnal Produksi Tumbuhan. Vol.5 No.1

Wardhani, S., Purwani, K. I., dan Anugerahani,W. (2014). Kekuasaan Petisi Pupuk Hayati terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Pohon Lada Rawit (Capsicum frutescens L.) Keberagaman Bhaskara di PT Petrokimia Gresik. Jurnal Sains dan Seni Pomits Vol. 2 No.1.

Waskito, H., A. Nuraini, dan N. Rostini. (2018). Respon Pertumbuhan dan Hasil Cabai Berkerut (Capsicum annuum L.) Ck5 akibat Perlakuan Pupuk NPK dan Rabuk Hayati. Jurnal Kultivar Vol. 17 (2).

Widowati, Astutik, E. Nogo. (2007). Tepat guna Pemupukan K dengan Bokashi Residu plong Embalau Osean. Buana Sains. 7(2): 177-185.