Penyakit Tanaman Tomat Dan Cara Mengatasi

Ilustrasi penyakit sreg tanaman tomat. (pixabay)

Editor: Dera

– Kamis, 15 Juli 2021 | 15:50 WIB

SariAgri –
Serangan wereng tentu dapat membuat tanaman menjadi kemungkus. Berangkat berpokok biji zakar yang menginjak-mulai memburuk alias patera sayuran mendadak layu dan mati.

Bagi para pemula, serangan ki aib pohon semacam ini mungkin mewujudkan merayang. Buat itulah, permakluman seputar wereng pokok kayu terdahulu buat diketahui, terutama bakal mereka yang mau menyedang memulai aktivitas berkebun dan menyelamatkan tomat.

Nah, buat Sobat Agri yang ingin menanam tomat, berikut bilang hama penyakit nan umumnya menyerang dan bagaimana mandu mengatasinya.

1. Tuma daun dan lalat sejati

Kutu patera dan laler putih adalah serangga penghisap getah kecil yang boleh muncul pada tanaman dalam jumlah besar. Serangan wereng ini boleh menimbulkan penyakit pada tumbuhan dan boleh menular puas tanaman lain. Lakukan mengatasi hama ini, kaidah termudah adalah dengan memercikkan air senyawa sabun pada pohon, tersurat bagian dasar patera.

2. Kutu gonggo

Tungau galagasi yakni insek mungil yang elusif dilihat dengan mata telanjang, belaka bisa adv amat merusak tanaman. Serangga ini bertaruk subur internal kondisi hangat dan kering. Mereka boleh dengan cepat melemahkan tanaman. Jaring mereka dapat tertentang apabila diamati dengan seksama, berbenda di sekitar tanaman.

Misal solusi, jangan biarkan tomat mengering. Kalau tungau laba-laba menyerang, semprotkan seluruh pokok kayu dengan kabut air yang subtil. Tutupi tanaman dengan penghabisan selama sejumlah musim bikin menciptakan kondisi teduh dan lembab yang tidak disukai kutu.

3. Cacing tomat

Cacing tomat ialah ulat yang mengunyah korok pada biji zakar tomat. Cara terbaik mengatasi wereng ini adalah dengan rutin memeriksa pohon tomat lakukan mencari pertanda kehancuran serta berantas cacing sungu nan ditemukan. Hama ini sebaiknya disingkirkan saat masih menjadi larva dengan memeriksa daun pada tanaman.

4. Hawar daun

Wereng hawar patera biasanya menyerang pangkal daun, menimbulkan noda bercelup hijau hingga cokelat dan berair. Selain daun, kelainan ini boleh menyebar ke episode batang, gagang cangkul dan buah tomat. Endemi daun berkembang terutama sreg kelembaban yang tataran. Biasanya dimulai pada daun yang lebih rendah sebagai bintik-bintik coklat nan membesar dan bagian dasar patera menguning.

Solusinya adalah kupas daun episode radiks ketika buah berkembang. Pastikan tomat matang punya cerminan binar surya yang maksimal. Berikan banyak ruang bikin tanaman. Semprotan belerang atau biofungisida Serenade bisa memperlambat atau mencegah perkembangan rabuk selanjutnya pada tumbuhan yang primitif.

Video Terkait