Busuk Buah Tanaman Tomat Ppt
JAKARTA, KOMPAS.com –
Tomat ialah riuk suatu pohon hortikultura penting bakal masyarakat Indonesia. Tomat dapat terjamah menjadi beraneka macam hidangan maupun minuman dengan makanan zat makanan yang tinggi pula.
Dalam budidaya tomat, Anda harus memperhatikan adanya risiko kelainan yang bisa negatif pokok kayu dan menyebabkan gagal penuaian. Keseleo satunya adalah penyakit busuk buah.
Dikutip berbunga laman Cybex Departemen Pertanian RI, Jumat (21/10/2022), terserah dua macam penyakit busuk biji kemaluan tomat, yakni busuk biji zakar antraknosa dan kemungkus buah rhizoctonia. Berikut cara pengendalian masing-masing penyakit tembelang biji zakar tomat tersebut.
Baca kembali: 9 Tips Menanam Tomat Saat Tahun Hujan semoga Tidak Gagal Panen
Ilustrasi pohon tomat.
1. Kelainan kemungkus buah antraknosa
Penyebab kebobrokan busuk buah antraknosa yaitu serangan jamur
Colletotrichum coccodes (Wallr.) Hughes. Penyakit tomat tipe ini rata-rata menyerang biji zakar, akar, dan batang tanaman tomat.
Gejala penyakit rusak biji kemaluan antraknosa antara lain terdapat bercak mungil namun berair, bercak tersebut berbentuk melingkar dan cekung yang semakin melebar, warnanya coklat, semakin lama berbentuk lingkaran yang berfokus puas suatu titik dan warnyanya semakin menghitam.
Terdapat bercak ungu di dekat tangkai pada pangkal buah.
Apabila komplikasi tomat ini terjadi pada bagian akar dan buntang, maka warna pada jaringan korteks akan berubah menjadi coklat dan tumbuhan tomat akan layu.
Baca juga: 10 Uang pelicin Menanam Tomat di Pot agar Subur dan Berbuah Lebat
Berikut sejumlah prinsip menyelesaikan masalah busuk buah antraknosa pada pokok kayu tomat.
- Cabut tanaman, jangan pernah memendam pohon yang sakit intern persil diarea yang di gunakan untuk menanam tomat.
- Mengamalkan sistem tumpang sari atau revolusi tanaman selama suatu setakat dua tahun.
- Melapisi tanah dengan plastik mulsa dan menerimakan lanjaran supaya biji kemaluan tomat tidak tersentuh lahan.
- Menanam bibit tanaman tomat yang punya tingkat ketahanan tahapan terhadap serangan hama dan penyakit (resisten).
- Merenjiskan fungisida yang mengandung bulan-bulanan aktif kaptafol.
Baca juga: Cara Mengebumikan Tomat dari Nilai Kering, Cocok untuk Pemula
Ilustrasi tumbuhan tomat, tanaman biji pelir tomat.
2. Ki kesulitan busuk biji zakar rhizoctonia
Penyakit rusak biji zakar rhizoctonia terjadi karena adanya serangan dari kawul macam
Thanatephorus cucumeris (frank) Donk.
Gejalanya antara lain bercak konkaf yang bercat coklat, bercak akan melendung sehingga takhlik lingkaran yang berpusat. Bercak bercat coklat tua lontok, puas babak tengah mengalami keretakan.
Berikut beberapa mandu mengamankan keburukan kemungkus biji kemaluan rhizoctonia.
- Pengairan harus memperalat air bersih.
- Penghijauan jangan terlalu dalam.
Baca juga: Mandu Menanam Tomat Ceri Hidroponik agar Buahnya Baplang
- Berikan tiang lanjaran supaya tanaman tomat tidak mengaras persil.
- Berikan mulsa membayang atau mulsa plastik bening.
- Memilah-milah semen yang tahan penyakit dan wereng.
- Melakukan rotasi tanaman atau sistem tanam tumpangsari.
- Bersihkan gulma dan tanaman nan yang berpenyakit dengan cara dicabut kemudian dibakar.
- Berikan fungisida dengan cara disemprotkan pada tanaman. Fungisida yang berbahan aktif chlorothalonil, interval 7 sampai 8 perian sekali.
Dapatkan update
berita sortiran
dan
breaking news
saban hari dari Kompas.com. Yuk bergabung di Grup Benang kuningan “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Ia harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Source: https://agri.kompas.com/read/2022/10/21/124502084/simak-cara-mengendalikan-penyakit-busuk-buah-tomat?page=all
Posted by: holymayhem.com