Beda Manfaat Rockwool Dan Spons Sebagai Media Tanam Hidroponik

JAKARTA, KOMPAS.com
– Dalam sistem tanam hidroponik, suka-suka sebuah fitur bernama
rockwool.
Rockwool
yaitu media tanam metode hidroponik yang bentuknya seperti busa spons, tetapi lebih tebal dan kancing serapnya lebih bagus.

Bayu Widhi Nugroho, praktisi dan pemilik akun YouTube
HIDROPONIKPEDIA, menjelaskan
rockwool
adalah wahana tanam khusus metode hidroponik.

Baca juga: Cara Budidaya Tauge Hidroponik, Mudah dan Ekonomis Tempat

“Kaprikornus mereka memang dibikin bikin pertanian hidroponik karena sifatnya bebas,” ungkapnya kepada
Kompas.com,
Alat pernapasan (22/6/2022).

Rockwool
adalah sekumpulan pupuk berbentuk busa yang terbuat dari lelehan batu argo berapi seperti godaan basalt.
Rockwool
adalah ki alat tanam nan ramah lingkungan.

Bayu menyinambungkan,
rockwool
digunakan dalam sistem tanam hidroponik karena sifatnya yang independen dan lain mempunyai molekul hara seperti mana tanah.

Baca juga: Simak, Cara Menguburkan Cabai dengan Teknik Hidroponik

Selain itu,
rockwool
memiliki daya serap dan dapat membantut air dengan baik. Jadi, tidak heran jika sering digunakan dalam proses penyemaian mani tanaman.

“Kalau lain ada, boleh pakai karet busa. Sekadar daya serapnya minus bagus dibanding
rockwool. Kalau pakai spons, yang putaran kuningnya doang,” papar Bayu.

Apabila tidak memiliki spons, kamu bisa menggunakan busa biasa. Namun, pastikan memiliki daya serap dan bisa menghalangi air sebaik
rockwool.

Sebab, inti dari penggunaan
rockwool
dalam sistem lahan hidroponik yakni untuk menyimpan air cukup lama hingga benih pohon berkecambah agar dapat dipindahkan ke media tanam hidroponik yang lebih lautan.

Baca juga: Cara Membuat Nutrisi atau Pupuk Hidroponik Sendiri di Rumah

Ilustrasi rockwool, ilustrasi hidroponik.
SHUTTERSTOCK / Rera25
Ilustrasi rockwool, ilustrasi hidroponik.

Alternatif selain rockwool

Selain spons,
rockwool, dan buih biasa, Anda bisa menggunakan
cocopeat.
Cocopeat
berpangkal dari biji pelir kerambil dan memiliki absorbsivitas tinggi.

Cocopeat
lagi menggudangkan mineral yang baik kerjakan tumbuhan. Akan doang, kekuatannya kerumahtanggaan menyerap air menjadi kekuranganya tersendiri.

Baca sekali lagi: Keefektifan dan Cara Pakai Arang Sekam untuk Media Tanam Hidroponik

Sebab,
cocopeat
sulit mengalirkan air sehingga harus mencampurnya dengan wahana tanam lain guna melancarkan aliran air dan tanaman yang ditanam mendapatkan cukup molekul hara.

Suka-suka kembali sekam bakar yang berpunya menyimpan gizi dan oksigen dengan baik. Mereka terbit bersumber sekam padi yang sudah dibakar.

Meski ringan, wahana tanam sekam bakar kaya menyimpan air dengan baik bikin menutrisi tanaman. Jadi, mereka sekata bikin dimanfaatkan dalam hidroponik.

Dapatkan update
berita pilihan
dan
breaking news
setiap hari semenjak Kompas.com. Mari menyatu di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://lengkung langit.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install tuntutan Telegram terlebih terlampau di ponsel.

Source: https://www.kompas.com/homey/read/2022/06/23/192200176/mengenal-rockwool-dan-manfaatnya-untuk-metode-hidroponik?page=all

Posted by: holymayhem.com